Tunda Musda PAN Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung, Zulkifli Hasan Masih Berduka atas Musibah Banjir & Longsor di Sumatra

PRINGSEWU - Dewan Pimpinan Daerah Partai Amanat Nasional (DPD PAN) Kabupaten Pringsewu sejatinya akan menyelenggarakan MUSDA PAN ke-IV pada 6 Desember 2025, bersamaan dengan seluruh kabupaten/kota di Provinsi Lampung. Namun, melihat situasi saudara-saudara kita di Aceh, Sumatra Barat, Sumatra Utara, dan beberapa wilayah lain yang tengah tertimpa bencana banjir bandang dan tanah longsor, pelaksanaan MUSDA diputuskan ditunda hingga waktu yang akan ditentukan kemudian. (Jumat, 5/12/2025)
Ketua DPW PAN Provinsi Lampung, Saudara Hi. M. Hazizi, SE., segera menindaklanjuti arahan dan instruksi DPP PAN untuk menunda seluruh rangkaian MUSDA PAN se-Lampung. Penundaan tersebut dituangkan dalam surat bernomor PAN/08/A/K-S/070/XII/2025 tanggal 5 Desember 2025, yang turut ditandatangani Sekretaris Wilayah DPW PAN Lampung, Saudara Hi. Akhmad Iswan H Caya, S.H., M.H., Surat tersebut menginstruksikan seluruh DPD PAN se-Provinsi Lampung agar menunda pelaksanaan MUSDA.
Dalam kunjungan ke sejumlah lokasi bencana, Ketua Umum DPP PAN, Saudara Zulkifli Hasan, menyampaikan rasa pilu dan duka mendalam. Beliau menggambarkan bagaimana banyak warga yang pada malam hari tidur bersama keluarga, namun esoknya rumah dan seluruh harta benda hilang tersapu banjir bandang. Sebagian warga ditemukan luka-luka, dan tidak sedikit yang meninggal dunia. Menurutnya, dampak bencana ini masih panjang dan belum dapat dipastikan kapan akan pulih.
"Kita semua harus berempati, turut berduka, dan ikut merasakan kesedihan mereka dengan memberikan bantuan terbaik bagi para korban," tegasnya.
Atas dasar itulah, seluruh jajaran PAN di Lampung diminta menunda proses MUSDA hingga ada arahan lanjutan dari DPP PAN di Jakarta. Meski beberapa DPD telah menyelesaikan persiapan hingga hampir 60 persen-termasuk pemesanan konsumsi dan peralatan-penundaan tetap diterima dengan penuh pemahaman oleh para pengurus.
[Eko Andriono]